Rabu, 10 April 2019

Persiapan USBN PKN

Berilah tanda silang pada jawaban yang benar!
1. Kebijakan terpusat adalah pengertian dari...
    a. federasi
    b. desentralisasi
    c. dekonsentrasi 
    d. sentralisasi
2. Hasil yang termasuk dalam ketentuan otonomi daerah adalah...
    a. pemegang kekuasaan pemerintah daerah
    b. kekuasaan tetap milik pemerintah pusat 
    c. kekuasaan milik negara bagian 
    d. kekuasaan milik pemerintah daerah 
3. Konstitusi yang berlaku mulai tanggal 17 Agustus 1950 adalah...
    a. UUD 1945
    b. Konstitusi RIS
    c. UUDS 
    d. Amandemen UUD 1945
4. Perhatikan pernyataan berikut!
    (1) TAP MPR
    (2) Perpu
    (3) UU
    (4) Peraturan Pemerintah
    (5) UUD 1945
    (6) Perda
    (7) Perpres 
    Tata urutan peraturan perundang-undangan yang benar adalah...
     a. 5-3-2-1-6-4-7
     b. 5-1-3-2-4-7-6
     c. 5-3-1-2-4-6-7
     d. 5-4-6-7-1-2-3
5. Peraturan yang dibuat oleh Presiden bersama-sama dengan DPR adalah...
    a. Undang-Undang Dasar
    b. Perpu
    c. Perpres
    d. Undang-Undang 
6. Hak asasi manusia pada dasarnya mempunyai kemerdekaan atau kebebasan sejak manusia lahir sebagai...
    a. milik bersama seluruh bangsa di dunia
    b. keseimbangan hidup di alam semesta 
    c. anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa
    d. kebebasan manusia secara mutlak 
7. Kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum dapat menggunakan dua cara yaitu secara lisan atau tertulis. Contoh secara lisan adalah...
    a. menyampaikan saran pada saat musyawarah 
    b. mengemukakan pendapat pada saat diskusi 
    c. kepentingan rakyat pada umumnya
    d. kehendak yang akan dilaksanakan 
8. Segala warga negara tanpa terkecuali memperoleh perlindungan hukum, karena...
    a. kedudukan sama di depan hukum
    b. hukum melindungi warga negara 
    c. hukum berada di atas segalanya 
    d. negara kita adalah negara hukum 
9. Pemegang kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah...
    a. rakyat Indonesia 
    b. penduduk Indonesia 
    c. anggota-anggota DPR
    d. anggota-anggota DPD
10. Istilah kedaulatan rakyat terdiri dari dua kata yaitu kedaulatan dan rakyat. Kedaulatan berasal dari bahasa Arab "daulah" yang berarti...
      a. kekuasaan 
      b. kerakyatan 
      c. kejayaan 
      d. kesaktian 
 Image result for pendidikan kewarganegaraan
(sumber: kompasiana.com)

11. Sekumpulan konsep bersistem yang dijadikan dasar, membentuk arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup suatu bangsa disebut...
      a. nasionalisme 
      b. patriotisme 
      c. idealisme
      d. ideologi 
12. Sebagai dasar negara, istilah Pancasila pertama kali dikemukakan oleh Bung Karno pada tanggal..
      a. 1 Juni 1944
      b. 29 Mei 1945
      c. 1 Juni 1945
      d. 1 Mei 1945 
13. Ciri-ciri ajaran ideologi komunis diantaranya adalah....
      a. atheis 
      b. oposisi
      c. demokrasi 
      d. nasionalis 
14. Pancasila yang benar dan otentik terdapat dalam....
      a. GBHN 
      b. UU 
      c. Pembukaan UUD 1945
      d. Konstitusi RIS 
15. Syarat konstitutif berdirinya suatu negara adalah, kecuali....
      a. harus ada rakyat 
      b. wilayah tertentu
      c. pemerintah yang berdaulat
      d. pengakuan dari negara lain
16. Segala upaya untuk memeprtahankan negara Kesatuan Republik Indonesia dengan cara meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara, menanamkan kecintaan terhadap tanah air serta berperan aktif dalam memajukan bangsa dan negara merupakan pengertian dari upaya pembelaan negara secara....
      a. fisik 
      b. nonfisik 
      c. fisik dan nonfisik
      d. metafisik 
17. Unsur-unsur berdirinya negara secara konstitutif adalah....
      a. rakyat, penduduk, wilayah
      b. rakyat, wilayah, dan pemerintah yang berdaulat
      c. rakyat, pemerintahan, dan pengakuan negara lain
      d. rakyat, warga negara, dan pemerintah yang berdaulat 
18. Fungsi perlawanan rakyat yang dilakukan dalam keadaan darurat perang dan merupakan unsur bantuan tempur bagi pasukan reguler TNI dan terlibat langsung di medan perang adalah....
      a. Ratib
      b. Kamtib
      c. Satpam 
      d. Tibum 
19. Contoh Perbuatan yang mencerminkan patriotisme dalam kehidupan sehari-hari adalah....
      a. menghijaukan tanah-tanah gundul
      b. selalu meningkatkan prestasi diri
      c. bekerja dengan rasa tanggungjawab 
      d. berprofesi sebagai petugas keamanan 
20. Ikut serta dalam pembelaan negara bagi warga negara yang diatur dalam undang-undang merupakan....
      a. hak dan kewajiban negara 
      b. hak dan kewajiban pemerintah 
      c. hak dan kewajiban warga negara 
      d. hak dan kewajiban setiap orang dalam negara
21. Mahkamah Agung berkedudukan di ibukota....
      a. negara 
      b. provinsi 
      c. kabupaten 
      d. kota 
22. Berikut ini adalah lembaga peradilan di negara Kesatuan Republik Indonesia, kecuali....
      a. Peradilan Umum
      b. Peradilan Militer 
      c. peradilan HAM Ad Hoc
      d. Peradilan Tata Usaha Negara
23. Fungsi hukum pada dasarnya adalah....
      a. melindungi kepentingan manusia 
      b. menciptakan keamanan 
      c. menumbuhkan kesadaran hukum
      d. menciptakan keadilan dan kemanfaatan 
24. Norma yang bersumber dari hati nurani manusia adalah....
      a.norma agama 
      b. norma kesusilaan 
      c. norma kesopanan 
      d. norma hukum 
25. Landasan konstitusional perlindungan hukum di Indonesia adalah....
      a. Pancasila 
      b. UUD 1945
      c. TAP MPR
      d. Undang-Undang
26. Seseorang yang karena perbuatannya atau keadaannya berdasarkan bukti permulaan patut diduga sebagai pelaku tindak pidana disebut....
      a. tersangka 
      b. terdakwa 
      c. terpidana 
      d. tergugat 
27. Naskah resmi UUD 1945 telah dimuat dan disiarkan pada tanggal 15 Februari 1946 dalam....
      a. Peraturan Pemerintah 
      b. Berita Republik Indonesia 
      c. Keputusan Presiden 
      d. Lembaran Negara Republik Indonesia 
28. Sesudah adanya amandemen terhadap UUD 1945, maka sistematika UUD NRI 1945 mengalami perubahan yakni terdiri atas ....
      a. Pembukaan dan Pasal-Pasal 
      b. Pembukaan, Batang Tubuh, dan Penjelasan 
      c. 16 Bab, 37 Pasal, aturan peralihan dan aturan tambahan 
      d. Pembukaan, Batang Tubuh, aturan peralihan dan aturan tambahan 
29. Penggolongan hukum perdata menurut ilmu pengetahuan hukum sebagai berikut, kecuali....
      a. hukum keluarga
      b. hukum harta kekayaan 
      c. hukum administrasi negara 
      d. hukum perseorangan 
30. Berdasarkan amandemen UUD NRI 1945, yang tidak dapat dilakukan perubahan adalah terhadap...
      a. bahasa negara 
      b. lembaga negara 
      c. lagu kebangsaan 
      d. bentuk negara kesatuan republik Indonesia 

Sumber: Taupan, Muhamad. 2012. 1700 Bank Soal Bimbingan Pemantapan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Yrama Widya.

Minggu, 07 April 2019

Persiapan Ujian Sekolah PKN

Pilihan Ganda
1. Penyalahgunaan wewenang berupa penggelapan uang untuk kepentingan pribadi atau keluarganya, disebut...
a. nepotisme 
b. korupsi
c. kolusi
d. pencucian uang
2. Pada masa Orde Lama (1959-1966), telah terjadi banyak penyimpangan konstitusi. Salah satunya adalah...
a. MPRS mengangkat Soekarno sebagai presiden seumur hidup 
b. terbentuknya MPRS 
c. Adanya pemberontakan PKI 
d. dibubarkannya konstitusi sebagai hasil pemilu 1955 oleh presiden 
3. Perhatikan perilaku-perilaku berikut!
    1). Selalu berkata jujur dalam kehidupan sehari-hari
    2). Mengucapkan kata permisi ketika berjalan di dekat orang yang lebih tua
    3). Mengucapkan salam dan mencium tangan jika bertemu orang tua dan guru 
    4). Membuang sampah pada tempat yang telah disediakan 
    5). Berbicara dengan bahasa indonesia yang baik dan benar 
Perilaku yang sesuai dengan norma kesopanan ditunjukkan oleh pernyataan-pernyataan nomor...
a. 1, 2, dan 3
b. 2, 3, dan 4
c. 2, 3, dan 5
d. 3, 4, dan 5
4. Istilah Pancasila sudah dikenal sejak abad ke-14 pada masa kerajaan Majapahit. Buku yang memuat istilah Pancasila adalah buku...
a. Bharatayuda dan Arjunawiwaha 
b. Negarakertagama dan Sutasoma 
c. Sutasoma dan Arjunawiwaha
d. Negarakertagama dan Bharatayuda 
5. Perhatikan data-data berikut! 
    1). UUD NRI Tahun 1945
    2). Peraturan Presiden 
    3). UU/Perpu 
    4). Ketetapan MPR
    5). Peraturan Daerah Provinsi 
    6). Peraturan Daerah Kabupaten/Kota
    7). Peraturan Pemerintah 
Tata urutan peraturan perundang-undangan yang benar menurut UU No. 12 Tahun 2011 adalah... 
a. 1-3-4-7-2-5-6
b. 1-4-2-3-7-5-6
c. 1-3-4-7-2-5-6
d. 1-4-3-7-2-5-6
6. Seseorang suka memberi pinjaman pada orang lain dengan syarat ketika mengembalikan harus bertambah sebesar 20%. Perbuatan orang tersebut selain merugikan orang lain juga bertentangan dengan norma...
a. hukum
b. kesusilaan
c. kesopanan
d. agama
7. Bangsa Indonesia sepakat bahwa korupsi merupakan musuh bersama. Jika korupsi tidak cepat diberantas, maka akan merugikan bangsa Indonesia. Berikut ini yang merupakan salah satu faktor penghambat pencegahan perilaku korupsi adalah...
a. kurang banyaknya anggota penegak hukum yang menangani kasus korupsi
b. terlambatnya penanganan kasus-kasus korupsi yang ditangani oleh KPK
c. terlalu banyaknya Undang-Undang yang mengatur masalah tindak pidana korupsi
d. kurangnya kesadaran para pejabat untuk tidak melakukan penyalahgunaan wewenang 
8. Perhatikan pernyataan di bawah ini! 
    1). menghabiskan harta kekayaan negara untuk kepentingan pribadi 
    2). menjadikan negara dan rakyat kaya raya 
    3). menjadikan negara memiliki banyak hutang 
    4). menimbulkan kesenjangan dan ketidakadilan 
Pernyataan yang menunjukkan perbuatan korupsi adalah nomor...
a. 1,2, dan 3
b. 1,2, dan 4
c. 1,3, dan 4
d. 2,3, dan 4
9. Sikap yang perlu kita kembangkan demi kelestarian Ideologi Pancasila adalah...
a. Membandingkan ideologi Pancasila dengan ideologi lain
b. Menghayati, meyakini, dan mengamalkan Pancasila 
c. Mengambil intisari dari nilai-nilai Pancasila 
d. Mengkaji nilai-nilai Pancasila melalui seminar 
10. Perhatikan beberapa contoh perilaku berikut ini! 
      1). Memiliki semangat tenggang rasa dan tepa selira 
      2). Menghargai hasil karya orang lain
      3). Mengakui persamaan derajat dan martabat manusia 
      4). Menjunjung semangat hidup rukun 
Perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Kemanusiaan yang adil dan beradab adalah nomor...
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3 
d. 2 dan 4 
11. Perhatikan pernyataan di bawah ini! 
      1). Peraturan itu dibuat oleh badan-badan resmi 
      2). Peraturan itu pada umumnya bersifat memaksa 
      3). Bila peraturan itu dilanggar akan berdosa 
      4). Sanksi terhadap pelanggar tegas 
Pernyataan tersebut yang termasuk unsur-unsur hukum adalah nomor...
a. 1, 2, dan 3
b. 1, 2, dan 4
c. 1, 3, dan 4
d. 2, 3, dan 4
12. Hubungan pembukaan UUD NRI Tahun 1945 dengan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah...
a. Proklamasi merupakan penjabaran dari pembukaan UUD NRI Tahun 1945
b. Proklamasi merupakan bagian dari pembukaan UUD 
c. Pembukaan merupakan bagian dari Proklamasi Kemerdekaan 
d. Pembukaan UUD NRI 1945 merupakan penjabaran dari Proklamasi Kemerdekaan 
13. Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang eksport impor mengalami penurunan yang sangat signifikan. Perusahaan harus memberhentikan sebagian karyawan karena tidak sanggup membayar gajinya. Kebangkrutan yang dialami perusahaan ini disebabkan oleh salah seorang karyawannya yang telah memanipulasi data keuangan untuk kepentingan pribadi. 
Dari cerita di atas dapat disimpulkan bahwa bahaya dari tindakan korupsi adalah...
a. Banyaknya karyawan yang di PHK
b. Menurunnya kegiatan ekspor impor 
c. Orang jadi malas untuk bekerja 
d. Orang jadi tidak mau membuka sebuah perusahaan 
14. Latar belakang hak asasi manusia di bidang ekonomi diatur dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Latar belakang tersebut adalah...
a. jaminan kesejahteraan yang sama bagi seluruh rakyat
b. menghapuskan pengangguran di negara Indonesia 
c. agar koperasi semakin menjamur di daerah terpencil
d. menghindari adanya monopoli kelompok tertentu
15.  Pasal tentang hak dan kewajiban warga negara Indonesia dalam membela negara diatur dalam UUD NRI Tahun 1945 yaitu pasal...
a. 27 ayat 1
b. 27 ayat 2
c. 27 ayat 3
d. 30 ayat 1
16. Yang menjadi latar belakang lahirnya perundang-undangan HAM nasional adalah...
a. Manusia Indonesia adalah makhluk pribadi yang harus diutamakan segala kebutuhannya
b. Manusia Indonesia ingin dapat hidup sejajar dengan bangsa lain di dunia 
c. Manusia Indonesia harus memperoleh kesempatan yang sama untuk berkembang sesuai kemampuan
d. Manusia Indonesia memiliki panca indera yang sempurna sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
17. Kebebasan mengemukakan pendapat merupakan bagian dari hak asasi manusia yang diatur dalam pasal...
a. 28 E UUD NRI Tahun 1945
b. 28 D UUD NRI Tahun 1945
c. 28 C UUD NRI Tahun 1945
d. 28 B UUD NRI Tahun 1945
18. Perhatikan pernyataan berikut!
      1). mematuhi peraturan yang ada 
      2). menindak tegas yang bersalah 
      3). menjaga nama baik sekolah 
      4). rajin mengikuti siskamling 
19. Contoh peristiwa yang melatarbelakangi lahirnya UU No.39 Tahun 1999 tentang HAM dan UU No. 26 Tahun 2000 tentang pengadilan HAM adalah...
a. Gerakan separatis di Aceh
b. Peristiwa Tanjung Priuk 1994
c. Terbunuhnya wartawan Bernas 1996
d. Kasus hilangnya para aktivis pada peristiwa 27 Juli 1996 
20. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
      1). Mempertahankan negara dari berbagai ancaman 
      2). Menjaga keutuhan wilayah negara 
      3). Merupakan panggilan sejarah 
      4). Adanya pengakuan dari negara lain
      5). Menguasahakan pertahanan 
Pernyataan yang merupakan alasan pentingnya melakukan usaha pembelaan negara adalah nomor...
a. 1, 2, 3
b. 1, 2, 4
c. 2, 3, 4
d. 2, 4, 5 
21. Setiap orang adalah pejuang dan pelindung HAM. Oleh karena itu, setiap warga negara harus mendukung terlaksananya penegakkan HAM yang dilakukan oleh lembaga-lembaga perlindungan HAM. Dukungan tersebut berupa...
a. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan 
b. bersikap adil dan berani membela kebenaran 
c. mengakui persamaan hak dan kewajiban sesama manusia 
d. mengikuti pembinaan/penyuluhan mengenai HAM 
22. Kedaulatan yang dianut negara Indonesia adalah kedaulatan rakyat. Kedaulatan tersebut memiliki makna... 
a. rakyat diberi kebebasan mengatur masa depan negara 
b. seluruh kinerja pemerintah atas persetujuan seluruh rakyat
c. kehendak rakyat merupakan kekuasaan tertinggi dalam negara 
d. aturan-aturan kenegaraan sepenuhnya diserahkan pada rakyat
23. Ketika suatu negara terlepas dari penjajahan dan menyatakan diri merdeka, maka negara tersebut mempunyai kekuasaan penuh untuk mengatur tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara tanpa adanya campur tangan dari negara lain. Hal ini adalah makna dari...
a. kedaulatan 
b. pemerintahan 
c. kenegaraan 
d. kemerdekaan 
24. Bunyi pasal 1 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945 adalah kedaulatan di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar. Berdasarkan pernyataan di atas negara Indonesia menganut kedaulatan...
a. hukum
b. raja 
c. rakyat
d. negara 
25. Sekelompok pengunjuk rasa melakukan aksi dengan baik dan damai sehingga tidak mengganggu ketertiban. Hal ini menunjukkan bahwa pengunjuk rasa telah menjunjung tinggi kewajiban dalam mengemukakan pendapat di muka umum yaitu...
a. menaati instruksi koordinator aksi demo
b. menjaga kekompakan agar aspirasi dapat tercapai 
c. menghormati aturan-aturan moral yang diakui umum
d. menaati aturan hukum demi kepentingan kelompoknya 
26. Perhatikan pernyataan berikut ini!
      1). Mengubah dan menetapkan UUD 
      2). Melantik Presiden dan Wakil Presiden 
      3). Mengajukan rancangan UU kepada DPR 
      4). Memilih Presiden dan Wakil Presiden jika keduanya berhenti bersamaan 
Tugas MPR adalah pernyataan nomor... 
a. 2, 3, 4
b. 1, 3, 4
c. 1, 2, 4
d. 1, 2, 3 
Pernyataan di bawah ini merupakan contoh pelaksanaan kewenangan pemerintahan daerah dalam otonomi daerah yaitu...
a. penanganan kesehatan dan pendidikan nasional 
b. menjalin kerjasama luar negeri dan penyusunan APBN 
c. pelaksanaan politik luar negeri dan penyusunan APBN 
d. penyusunan kebijakan moneter dan pertahanan keamanan 
28. Dalam merumuskan kebijakan mengenai cara memelihara kebersihan, Pak RT/RW mengajak anggota masyarakat untuk bermusyawarah. Dalam musyawarah, semua warga dapat mengeluarkan pendapatnya tentang cara-cara memelihara kebersihan lingkungan. 
Pernyataan di atas, merupakan salah satu contoh dari pelaksanaan...
a. demokrasi 
b. musyawarah 
c. mufakat 
d. kesepakatan 
29. Dulunya negara Rusia, Ukraina, dan Georgia masuk sebagai bagian dari wilayah negar Uni Soviet. Setelah Uni Soviet runtuh, beberapa wilayah yang dulu merupakan bagian Uni Soviet kemudian memerdekakan diri sebagai sebuah negara yang merdeka. 
Dari pernyataan di atas menunjukkan bahwa suatu negara bisa hilang kedaulatannya apabila...
a. kalah perang 
b. memproklamasikan diri
c. bergabung dengan negara lain
d. memisahkan diri dari suatu negara 
30. Penyerahan wewenang pemerintahan oleh pemerintah kepada daerah otonom dalam kerangka NKRI disebut...
a. sentralisasi
b. tugas pembantuan
c. dekonsentrasi 
d. desentralisasi 
31. Pada pasal 17 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945 menyebutkan bahwa menteri-menteri diangkat dan diberhentikan oleh Presiden. Hal ini berarti bahwa pemerintah Indonesia menerapkan sistem pemerintahan... 
a. parlementer
b. presidensil
c. republik
d. serikat 
32. Sikap atau perilaku yang harus dijaga pada waktu menyampaikan pendapat di muka umum adalah...
a. bersikap kritis hanya demi memperjuangkan pribadi 
b. berani mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggungjawab
c. bersikap sopan dan tertib serta memenuhi aturan yang menguntungkan 
d. menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan demi kepentingan partai politik 
33. Globalisasi merupakan sebuah realita yang tidak bisa dihindari dan setiap bangsa atau negara mau tidak mau akan masuk ke dunia global. Karenanya segenap komponen bangsa harus siap menghadapi tantangan globalisasi, yaitu dengan cara...
a. belajar dengan terus menerus
b. mengubah tantangan menjadi peluang untuk maju dan bersaing dengan negara lain
c. menyerap informasi yang datang dari luar dengan cepat 
d. senantiasa berinteraksi dengan negara-negara maju 
34. Dalam menjalin hubungan internasional, Indonesia menerapkan prinsip tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain dan selalu memiliki keinginan untuk berperan serta dalam memperjuangkan ketertiban dunia. Hal ini sesuai dengan sifat politik luar negeri yaitu...
a. bebas aktif
b. antikolonialisme 
c. demokratis 
d. mengabdi pada kepentingan nasional
35. Pangeran Diponegoro merupakan pahlawan yang melawan penjajah Belanda dengan menggunakan taktik perang gerilya. Diponegoro marah ketika Belanda bertindak sewenang-wenang dengan merusak tanah makam leluhur Diponegoro. Karakter positif Pangeran Diponegoro yang perlu kita teladani adalah...
a. berani melawan Belanda dengan senjata sederhana 
b. Ingin menguasasi wilayah yang sudah dikuasai Belanda 
c. mempertahankan harkat dan martabat rakyat Indonesia 
d. memiliki fisik yang kuat sehingga lincah dalam bergerilya 
36. Perhatikan gambar di bawah ini!
Image result for sri mulyani Image result for RA kartini Related image Image result for tasya kamila
                 1                                       2                                    3                                 4   
Tokoh yang membuat buku "Habis Gelap Terbitlah Terang" ditunjukkan pada nomor...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
37. Perhatikan pernyataan berikut ini!
      1). memperketat pengawasan terhadap bangsa asing yang masuk 
      2). melarang masuknya barang impor ke Indonesia 
      3). meningkatkan kualitas sumber daya manusia 
      4). mencegah masuknya barang-barang ilegal ke Indonesia 
Sikap yang harus dilakukan bangsa Indonesia dalam menyikapi globalisasi ditunjukkan pada nomor...
a. 1, 2, 3
b. 1, 2, 4 
c. 1, 3, 4
d. 2, 3, 4 
38. Fungsi perwakilan diplomatik suatu negara sesuai dengan Keputusan Presiden RI No. 108 Tahun 2003 tentang Organisasi Perwakilan Republik Indonesia di luar negeri yaitu...
a. mengurus perjalanan bagi warga negara Indonesia yang berkunjung di negara mereka bertugas 
b. menyebarluaskan daerah wisata yang berada di negara dimana mereka ditugaskan 
c. bertindak sebagai pejabat negara yang berada di luar negeri 
d. mewakili negara secara keseluruhan di negara penerima atau pada organisasi internasional
39. Salah satu ciri dari seseorang yang berprestasi adalah...
a. tidak putus asa dan akan membiarkan jiwanya selalu berpetualang 
b. selalu optimis dan memimpikan hal-hal yang kadang-kadang tidak masuk akal
c. berani mengambil resiko dan tidak akan membiarkan perasaan putus asa
d. menjalin kerjasama dengan berbagai pihak yang penting dapat untung
40. Orang yang senang bermain dengan kata-kata, menikmati puisi, mendengarkan cerita atau merasa mudah mengekspresikan diri baik secara lisan maupun tulisan, biasanya tipe ini dominan memiliki kecerdasan...
a. logika 
b. linguistik
c. intrapersonal 
d. kinestetik 

Sumber: Soal USBN Tahun 2017

Sabtu, 06 April 2019

Perang Dunia I

Sebab-Sebab Perang Dunia I
  • Pertentangan antara negara-negara 
  • Timbulnya persekutuan-persekutuan 
  • Timbulnya perlombaan persenjataan 
  • Pembunuhan terhadap Putra Mahkota Austria di Sarajevo pada 28 Juni 1914
Negara-negara yang ikut dalam perang dunia I dibedakan atas dua blok:
  • Blok Jerman (sentral) terdiri atas Jerman, Austria, Italia (Triple Alliance), Turki dan Bulgaria. Italia kemudian keluar dan memihak sekutu karena menginginkan daerah Tirol Selatan, Istria, dan Dalmatia yang dikuasai Austria. 
  • Blok Perancis (Sekutu), jumlahnya sampai 23 negara dengan negara utama Inggris dan Perancis.
 Dampak Perang Dunia I
  •  Setelah Perang Dunia I berakhir dengan kemenangan Sekutu, negara-negara yang menang dan yang kalah sibuk mengadakan perjanjian-perjanjian diantaraya:
  1. Perjanjian Versailles pada 28 Juni 1919 antara sekutu dan Jerman. Diklat Versailles tidak diakui Jerman ketika Hitler berkuasa. 
  2. Perjanjian St. German pada 10 November 1919 antara Sekutu dan Austria 
  3. Perjanjian Neuilly pada 27 Nopember 1919 antara Sekutu dan Bulgaria 
  4. Perjanjian Trianon pada 4 Juni 1920 antara Sekutu dan Hongaria 
  5. Perjanjian Sevres pada 20 Agustus 1920 antara Sekutu dan Turki, yang kemudian diubah menjadi perjanjian Lausanne tahun 1923 pada masa pemerintahan Mustafa Kemal Pasha.
  • Dibentuknya League of Nations/ Liga Bangsa-Bangsa (LBB) 
  • Terjadinya krisis ekonomi global/Malaise
Sumber: Modul Belajar 

Kamis, 04 April 2019

Konsep Pembagian Kekuasaan di Indonesia

Sebuah praktik ketatanegaraan tidak jarang terjadi pemusatan kekuasaan pada satu orang saja dan terjadi pengelolaan sistem pemerintahan dilakukan secara absolut atau otoriter. Untuk menghindari hal tersebut perlu ada pemisahan atau pembagian kekuasaan, agar terjadi kontrol dan keseimbangan diantara lembaga pemegang kekuasaan. Dengan demikian, kekuasaan tidak dipegang oleh satu orang saja.
Apa sebenarnya konsep pemisahan dan pembagian kekuasaan itu? Kusnardi dan Ibrahim (1983:140) menyatakan bahwa istilah pemisahan kekuasaan (separation of powers) dan pembagian kekuasaan (divisions of power) merupakan dua istilah yang memiliki pengertian berbeda satu sama lain. Pemisahan kekuasaan berarti kekuasaan negara itu terpisah-pisah dalam beberapa bagian, baik mengenai organ maupun fungsinya. Dengan kata lain, lembaga pemegang kekuasaan negara yang meliputi lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif merupakan lembaga yang terpisah satu sama lainnya, berdiri sendiri tanpa memerlukan koordinasi dan kerjasama. Setiap lembaga menjalankan fungsinya masing-masing. Contoh negara yang menganut mekanisme pemisahan kekuasaan adalah Amerika Serikat. 
Berbeda dengan mekanisme pemisahan kekuasaan, di dalam mekanisme pembagian kekuasaan, kekuasaan negara itu memang dibagi-bagi dalam beberapa bagian (legislatif, eksekutif, dan yudikatif), tetapi tidak dipisahkan. Hal ini membawa konsekuensi bahwa diantara bagian-bagian itu dimungkinkan ada koordinasi atau kerjasama. Mekanisme pembagian kekuasaan ini banyak sekali dilakukan oleh banyak negara di dunia, termasuk Indonesia. 
Mekanisme pembagian kekuasaan di Indonesia diatur sepenuhnya di dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Penerapan pembagian kekuasaan di Indonesia terdiri atas dua bagian yaitu pembagian kekuasaan secara horizontal dan pembagian kekuasaan secara vertikal. 

A. Pembagian Kekuasaan Secara Horizontal
Pembagian kekuasaan secara horizontal yaitu pembagian kekuasaan menurut fungsi lembaga-lembaga tertentu (legislatif, eksekutif, dan yudikatif). Berdasarkan UUD NRI Tahun 1945, secara horizontal pembagian kekuasaan negara dilakukan pada tingkatan pemerintahan pusat dan pemerintahan daerah. Pembagian kekuasaan pada tingkatan pemerintahan pusat berlangsung antara lembaga-lembaga negara yang sederajat. Pembagian kekuasaan pada tingkat pemerintahan pusat mengalami pergeseran setelah terjadinya perubahan UUD NRI Tahun 1945. Pergeseran yang dimaksud adalah pergeseran klasifikasi kekuasaan negara yang umumnya terdiri atas tiga jenis kekuasaan (legislatif, eksekutif, yudikatif) menjadi enam kekuasaan negara. 
1. Kekuasaan konstitutif 
Kekuasaan konstitutif yaitu kekuasaan untuk mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar. Kekuasaan ini dijalankan oleh MPR sebagaimana ditegaskan dalam pasal 3 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945 yang menyatakan bahwa "Majelis Permusyawaratan Rakyat berwenang mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar."
2. Kekuasaan eksekutif 
Kekuasaan eksekutif yaitu kekuasaan untuk menjalankan undang-undang dan penyelenggaraan pemerintahan negara. Kekuasaan ini dipegang oleh Presiden sebagaimana ditegaskan dalam pasal 4 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945 yang menyatakan bahwa "Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang-Undang dasar." 
3. Kekuasaan legislatif 
Kekuasaan legislatif yaitu kekuasaan untuk membentuk undang-undang. Kekuasaan ini dipegang oleh DPR sebagaimana ditegaskan dalam UUD NRI Tahun 1945 pasal 20 ayat (1) yang menyatakan bahwa " Dewan Perwakilan Rakyat memegang kekuasaan membentuk Undang-Undang."
Image result for gedung mpr
 (Gedung MPR-DPR. Sumber: idntimes.com)

4. Kekuasaan yudikatif 
Kekuasaan yudikatif disebut pula kekuasaan kehakiman yaitu kekuasaan untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Kekuasaan ini dipegang oleh MA dan MK sebagaimana ditegaskan dalam UUD NRI Tahun 1945 pasal 24 ayat (2) yang menyatakan bahwa "kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan peradilan yang berada dibawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah Mahkamah Konstitusi." 
5. Kekuasaan eksaminatif/inspektif 
Kekuasaan eksaminatif yaitu kekuasaan yang berhubungan dengan penyelengggaraan pemeriksaan atas pengelolaan dan tanggungjawab tentang keuangan negara. Kekuasaan ini dijalankan oleh BPK sebagaimana ditegaskan dalam pasal 23E ayat (1) UUD NRI Tahun 1945 yang menyatakan bahwa "untuk memeriksa pengelolaan dan tanggungjawab tentang keuangan negara diadakan satu Badan Pemeriksa Keuangan yang bebas dan mandiri." 
6. Kekuasaan moneter 
Kekuasaan moneter yaitu kekuasaan untuk menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran, serta pemeliharaan kestabilan nilai rupiah. Kekuasaan ini dijalankan oleh Bank Indonesia selaku bank sentral di Indonesia sebagaimana ditegaskan dalam pasal 23D UUD NRI Tahun 1945 yang menyatakan bahwa "negara memiliki suatu bank sentral yang susunan, kedudukan, wewenang, tanggungjawab, dan independensinya diatur dalam undang-undang." 
Pembagian kekuasaan secara horizontal pada tingkatan pemerintahan daerah berlangsung antara lembaga-lembaga daerah yang sederajat, yaitu antara Pemerintah Daerah (Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah) dan DPRD. Pada tingkat provinsi, pembagian kekuasaan berlangsung antara Pemerintah Provinsi (Gubernur/Wakil Gubernur) dan DPRD Provinsi. Sedangkan pada tingkat kabupaten/kota, pembagian kekuasaan berlangsung sntara Pemerintah Kabupaten/Kota (Bupati/Wakil Bupati atau Walikota/Wakil Walikota) dan DPRD kabupaten/kota. 

B. Pembagian Kekuasaan Secara Vertikal
Pembagian kekuasaan secara vertikal merupakan pembagian kekuasaan berdasarkan tingkatannya yaitu pembagian kekuasaan antara beberpa tingkatan pemerintahan. Pasal 18 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945 menyatakan bahwa "Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provonsi, dan daerah provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang." Berdasarkan ketentuan tersebut, pembagian kekuasaan secara vertikal di negara Indonesia berlangsung antara pemerintahan pusat dan pemerintahan daerah (pemerintahan provinsi dan pemerintahan kabupaten/kota). Pada pemerintahan daerah berlangsung pula pembagian kekuasaan secara vertikal yang ditentukan oleh pemerintahan pusat. Hubungan antara pemerintahan provinsi dan pemerintahan kabupaten/kota terjalin dengan koordinasi, pembinaan dan pengawasan oleh pemerintahan pusat dalam bidang administrasi dan kewilayahan. 
Pembagian kekuasaan secara vertikal muncull sebagai konsekuensi dari diterapkannya asas desentralisasi di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan asas tersebut, pemerintah pusat penyerahkan wewenang pemerintahan kepada pemerintah daerah otonom (provinsi dan kabupaten/kota) untuk mengurus dan mengatur sendiri urusan pemerintahan di daerahnya, kecuali urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan pemerintahan pusat diantaranya kewenangan yang berkaitan dengan politik luar negeri, pertahanan, keamanan, yustisi, agaman, moneter dan fiskal. Hal tersebut ditegaskan dalam pasal 18 ayat (5) UUD NRI Tahun 1945 yang menyatakan bahwa "pemerintahan daerah menjalankan otonomi seluas-luasnya, kecuali urusan pemerintahan yang oleh undang-undang ditentukan berdasarkan urusan pemerintah pusat." 

Sumber tunggal: Tolib, dan Nuryadi. 2016. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI.